-kaU haruz taU-

Tahukan untuk Menjadi Kupu-kupu yang Indah

Oleh Nina Queena Hadi Putri

Pertama kali aku tahu buku badaiotak dari temanku satu kelas di kampus yang promosi buku ke teman-teman. Jujur, awalnya aku sama sekali gak tertarik! Aku lihat sepintas, isinya bernafaskan islami. Dari dulu aku memang tidak memfavoritkan buku bernafaskan islami, apa lagi isinya bukan semacam cerita seperti Ayat-ayat Cinta. “Pasti garing!” gumamku dalam hati. Pertama kali aku iseng-iseng pinjam example berjudul Revolusi Rumah Kami karya Ustad gaul, Abay. Dan yang membuat aku tergelitik adalah kutipan yang tidak melarang untuk mengutip atau memfotokopi sebagian atau seluruh isi buku, mataku cukup terbelalak dan kaget, mengingat baru kali ini kutemui buku yang tidak melarang untuk mengutip atau memfotokopi sebagian atau seluruh isi buku, “pasti gak bermutu!” Lagi-lagi hatiku bergumam. Mataku yang tidak niat membaca menangkap kata per kata hingga kalimat dan menangkap isinya. Tidak sampai disitu saja, hatiku terus tertantang untuk membaca tiap lembar isinya dan tidak mau satu kata pun terlewatkan.

  

-orang-orang yang didoakan malaiakat-

* Kita tidur dalam keadaan suci

* Duduk menunggu waktu sholat

* Berada di dhaff terdepan dalam jamaah

*Orang yang mau menyambung shaff shalat jamaah

*Malaikat mengucap amin waktu sholat

*Duduk di tempat sholat setelah sholat

*Shola shubuh dan ashar berjamaah

*Mendoakan saudara tanpa sepengetahuannya

*Berinfaq

*Makan sahur

*Menjenguk orang sakit

*Mengajarkan kebaikan kepada orang lain